Apakah Kedinginan Salah Satu Tanda Diabetes?

Musim hujan seperti sekarang ini memang bisa membuat suhu udara menjadi lebih dingin. Kita pun terbiasa menggunakan pakaian yang lebih tebal atau meminum minuman hangat layaknya teh atau kopi.

Apakah Kedinginan Salah Satu Tanda Diabetes

Hanya saja, bisa jadi kita tetap merasakan sensasi kedinginan atau bahkan menggigil meskipun suhu udara sebenarnya tidak begitu dingin. Apakah hal ini adalah tanda dari adanya masalah pada kesehatan tubuh kita?

Sering kedinginan terkait dengan diabetes






Pakar kesehatan menyebut diabetes sebagai penyakit yang bisa menyebabkan kadar gula darah terus berada dalam kondisi yang tinggi. Masalahnya adalah, kondisi ini akhirnya mempengaruhi saraf dan ginjal atau dalam dunia medis disebut sebagai nefropati diabetic. Salah satu gejala dari kondisi nefropati diabetic ini adalah sensasi kedinginan sepanjang waktu. Selain itu, gejala-gejala lain yang akan dirasakan adalah rasa gatal yang berlebihan, sesak napas, hilangnya selera makan, sering merasa mual hingga muntah-muntah, dan disorientasi atau kedinginan.

Penyakit lain yang bisa menyebabkan gejala kedinginan


Selain diabetes, beberapa penyakit lain ternyata juga bisa menyebabkan gejala kedinginan pada tubuh kita meski suhu udara tidak begitu dingin.

Berikut adalah beberapa penyakit yang patut untuk kita waspadai.

Anemia


Anemia seringkali dianggap sebagai kondisi kurang darah. Padahal, yang terjadi sebenarnya adalah kekurangan sel darah merah. Hal ini disebabkan oleh tubuh yang tidak mampu memproduksi sel darah merah dengan cukup. Padahal, sel darah merah ini memiliki peran besar dalam mendistribusikan oksigen ke berbagai penjuru tubuh.

Terdapat beberapa jenis anemia yang bisa menyerang kita, hanya saja, kebanyakan dari jenis anemia ini menyebabkan gejala berupa sensasi tubuh yang kedinginan. Selain itu, gejala-gejala lain yang bisa kita rasakan adalah tubuh yang kelelahan atau lemas, tubuh yang terlihat pucat, dan ketidakteraturan denyut jantung.

Hipertiroid


Hipertiroid adalah kondisi yang mempengaruhi kelenjar tiroid. Sebagai informasi, tiroid adalah kelenjar dengan bentuk mirip seperti kupu-kupu yang memiliki peran penting dalam mengendalikan sistem metabolisme tubuh. Lokasi dari kelenjar ini adalah di pangkal laher. Jika sampai kelenjar ini bermasalah, maka produksinya akan berlebihan atau tubuh kita mengalami kesulitan untuk memproses banyaknya hormon tiroid sehingga menyebabkan kondisi hipertiroidisme.

Gejala dari hipertiroidisme ini bisa berupa tubuh yang merasa kedinginan sepanjang waktu, rambut yang semakin menipis, kulit kering, tubuh kelelahan, sering mengalami sembelit, kenaikan berat badan yang sulit dikendalikan, dan gangguan menstruasi pada wanita.

Gangguan pada pembuluh darah






Jika kita sering mengalami sensasi kedinginan pada tangan atau kaki, ada baiknya kita mewaspadai kemungkinan adanya gangguan pada pembuluh darah yang akhirnya membuat sirkulasi darah pada bagian-bagian tubuh tersebut terhambat. Tanpa adanya asupan darah yang cukup, maka tangan dan kaki akan mengalami sensasi kedinginan.

Gejala dari gangguan pada pembuluh darah ini juga biasanya disertai dengan jari pada tangan atau kaki yang seperti memutih atau bahkan kebiruan, seringnya mengalami kesemutan, mati rasa, atau bahkan denyutan pada tangan dan kaki, serta kulit yang terus mengeluarkan keringat tanpa sebab.

Beberapa jenis gangguan pembuluh darah yang bisa menyebabkan berbagai gejala tersebut adalah masalah pada sistem pembekuan darah, arteriokslerosis atau kondisi yang membuat pembuluh darah menyempit, hingga penyakit Raynaud yang menyebabkan kejang penyempitan pembuluh darah yang menuju jari tangan atau kaki.

Anoreksia


Anoreksia adalah gangguan makan yang bisa menyebabkan gejala kedinginan, berat badan yang jauh lebih rendah dari normal, badan yang sangat kurus, dan gangguan menstruasi pada wanita.

Jika kita mulai sering merasakan kedinginan tanpa sebab, ada baiknya segera memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter untuk mengetahui apa penyebabnya dan mengatasinya dengan baik.